Gerakan Partai Teh (Tea Party Movement) merupakan sebuah
pergerakan politik yang dilakukan oleh warga Amerika Serikat. Gerakan ini juga
dikenal sebagai Protes Partai Teh (Tea
Party Protest). Gerakan protes ini
dimulai pada tahun 2009. Gerakan ini muncul sebagai bentuk protes terhadap beberapa
kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah Amerika Serikat, di antaranya adalah
Undang-Undang Stabilitas Ekonomi Darurat 2008, Undang-Undang Pemulihan dan
Reinvestasi Amerika 2009, serta rangkaian rancangan undang-undang pelayanan
kesehatan.
Nama Partai Teh (Tea Party) mengadopsi dari nama Boston Tea Party, yaitu sebuah peristiwa yang
terjadi pada tahun 1773 di mana kolonialis Amerika yang melakukan protes karena
dikenakan pajak oleh pemerintah Inggris. Pajak ini salah satunya dikenakan pada
tanaman teh yang pada saat itu merupakan komoditas penting bagi Amerika. Boston
Tea Party muncul sebagai sebuah
reaksi atas tindakan Inggris yang bertindak sewenang-wenang.
Lebih dari dua abad
kemudian, nama tea party kembali mencuat. Ada yang benar-benar menjadi nama
partai politik. Ada Partai Teh, yang dipimpin oleh JW Berry. Tea party juga
menjadi nama sebuah gerakan dan menjadi sebuah nama kelompok pengunjuk rasa.
Gerakan pengunjuk rasa inilah yang kemudian diberi nama Tea Party Movement.
Partai Teh yang
terbentuk tidak mendapatkan banyak dukungan dari masyarakat Amerika Serikat,
sedangkan gerakan pengunjuk rasa yang menamakan diri mereka Tea Party Movement
justru mengobarkan perlawanan kepada negara Amerika Serikat. Tea Party modern
(nama lain dari Tea Party Movement) ini menjadi sebuah gerakan yang terkadang
bersifat rasialis. Gerakan ini semakin terkenal pasca pelantikan Presiden
Barrack Obama sebagai Presiden Amerika Serikat pada tahun 2009.
Gerakan Partai Teh ini
merupakan suatu gerakan yang memposisikan diri mereka sebagai gerakan yang
libertarian dan konservatif. Awalnya Tea Party ini hanya ditujukan sebagai
gerakan yang menolak kebijakan pajak, namun akhirnya berkembang menjadi suatu
gerakan politik yang kebanyakan berasal dari faksi oposisi pemerintah Amerika
Serikat. Agenda utama gerakan ini adalah memerangi peraturan dan memerangi
pajak.
Keberadaan Tea Party
Movement modern ini sebenarnya ada baiknya, sebab pemerintahan jika tidak ada
kaum oposisi maka akan terlena dengan keadaan pemerintahan yang terlalu statis
sebab tidak adanya perlawanan. Namun, kekurangan dari gerakan ini adalah
terkadang mereka terlalu rasialis, padahal sebenarnya menurut saya sudah tidak relevan
lagi jika mengedepankan isu mengenai ras. Sebab, pada dasarnya adalah semua
manusia sama kedudukannya tanpa membedakan ras, waran kulit, suku bangsa, dsb.
Kelebihan dari adanya
gerakan Tea Party ini adalah kedudukan mereka sebagai oposan pemerintah Amerika
Serikat. Keberadaan mereka membuat pemerintah Amerika Serikat harus lebih bijak
dalam menentukan kebijakan yang akan diterapkan, baik di dalam negeri maupun
untuk kebijakan luar negerinya. Pemerintah dituntut untuk lebih memperhatikan
dinamika yang ada di masyarakatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar